Langka, Israel Minta Maaf Setelah Menyerang Satu-Satunya Gereja Katolik di Gaza
Militer Israel baru-baru ini menyerang Gereja Keluarga Kudus, satu-satunya gereja Katolik di Gaza, yang menyebabkan kerusakan dan melukai beberapa orang. Kementerian Luar Negeri Israel kemudian menyampaikan permintaan maaf atas insiden ini.
Latar Belakang
Menurut pernyataan resmi Kementerian Luar Negeri Israel, “Israel menyampaikan duka cita yang mendalam atas kerusakan yang terjadi pada Gereja Keluarga Kudus di Kota Gaza dan atas jatuhnya korban sipil.” Pernyataan ini dipublikasikan melalui media sosial dan dilaporkan oleh Aljazeera pada Kamis (17/7/2025).
Fakta Penting
Kemlu Israel mengklaim bahwa negara tersebut tidak pernah menargetkan gereja atau tempat ibadah. Namun, fakta menunjukkan bahwa sejak perang di Gaza berkecamuk, Israel telah menyerang lebih dari puluhan masjid dan gereja. Insiden terbaru ini menjadi bukti nyata atas klaim tersebut.
Dampak
Insiden ini telah menimbulkan protes dari komunitas internasional dan LSM tentang perlindungan tempat ibadah. Meski Israel telah meminta maaf, kejadian ini menambah ketegangan di kawasan tersebut.
Penutup
Permintaan maaf Israel mungkin menjadi langkah positif, namun catatan sejarah menunjukkan bahwa pelanggaran terhadap tempat ibadah tetap berlangsung. Dengan demikian, pertanyaan tetap mengemuka: apakah Israel benar-benar berkomitmen untuk melindungi tempat ibadah di Gaza?
