
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerima anugerah adat ingatan budi dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau. Ia pun berharap agar masyarakat Melayu Riau merawat toleransi, kerukunan, dan gotong royong.
Diketahui, Kapolri menerima anugerah tersebut dalam sebuah prosesi adat yang khidmat di Balai Adat LAM Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Sabtu (12/7/2025). Dalam prosesi adat tersebut, Kapolri dikenakan tanjak sebagai tanda kehormatan, selempang yang menyimbolkan keagungan dan perlindungan, keris sebagai simbol kekuatan, serta kalung pingat sebagai pengikat persaudaraan.
Sementara itu, puncak prosesi ditandai dengan tepuk tepung tawar, yakni ritual adat berupa percikan air dan dedaunan. Prosesi itu sebagai lambang harapan, doa keselamatan, dan kebijaksanaan.