
Perpindahan Era di HKTI
Musyawarah Nasional (Munas) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) menandai perpindahan era dengan resmi memilih Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional HKTI periode 2025-2030. Sudaryono menggantikan Fadli Zon, Menteri Kebudayaan, yang telah memimpin HKTI selama satu dekade (2015-2025).
Latar Belakang
Sidang pleno dan komisi yang digelar sejak pagi (25/6) di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta, akhirnya menetapkan Sudaryono secara aklamasi. Fadli Zon, dalam keterangan tertulisnya, menyebut pemilihan ini sebagai momentum penting untuk memajukan HKTI dan mensejahterakan petani.
Fakta Utama
– Sudaryono terpilih sebagai Ketua Umum HKTI periode 2025-2030.
– Fadli Zon menyerahkan tongkat kepemimpinan setelah menjabat selama 10 tahun.
– Acara Munas HKTI ditutup dengan pemberian estafet perjuangan dari Fadli kepada Sudaryono.
Dampak
Perubahan kepemimpinan ini diharapkan membawa perubahan positif bagi petani Indonesia. Sudaryono, sebagai Wakil Menteri Pertanian, diharapkan dapat meneruskan misi HKTI dalam meningkatkan kesejahteraan petani melalui program yang lebih efektif dan terstruktur.
Penutup
Dengan perpindahan era ini, petani Indonesia menantikan langkah-langkah konkrit dari Sudaryono untuk merealisasikan visi HKTI. Sebagai wakil menteri, Sudaryono memiliki tanggung jawab besar dalam mewujudkan perubahan nyata bagi sektor pertanian. Apakah era baru ini akan membawa perubahan signifikan? Hanya waktu yang akan menjawab.