Berita Update Terbaru
Berita  

**Ekspor Olahan Sarang Burung Walet Diharapkan Tingkatkan Ekonomi Desa, Sahat M Panggabean Resmikan 6,2 Ton ke Vietnam**

**Ekspor Olahan Sarang Burung Walet Diharapkan Tingkatkan Ekonomi Desa, Sahat M Panggabean Resmikan 6,2 Ton ke Vietnam**
**Ekspor olahan sarang burung walet Diharapkan Tingkatkan ekonomi desa, Sahat M Panggabean Resmikan 6,2 Ton ke Vietnam**

Resmi Diluncurkan, Ekspor Olahan Sarang Walet Capai Rp1 Miliar
Kepala Badan Karantina Indonesia (Barantin) Sahat M Panggabean secara resmi meluncurkan ekspor 6,2 ton olahan sarang burung walet ke Vietnam, dengan nilai mencapai Rp1 miliar. Ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat ekonomi desa melalui ekspor.
Latar Belakang
Sahat mengapresiasi upaya pengusaha lokal yang telah mengembangkan sarang burung walet menjadi produk ekportable. Dukungan ini sejalan dengan inisiatif Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan nilai tambah produk dalam negeri.
Fakta Penting
Ekspor olahan sarang walet tidak hanya membuka pasar internasional, tetapi juga memberikan dampak positif pada masyarakat pedesaan. PT Realfood, sebagai inisiator, telah sukses melakukan hilirisasi produk dan pemasaran melalui e-commerce.
Dampak
Dengan target 3-4 tahun ke depan, Indonesia diharapkan menjadi pemain utama dalam perdagangan sarang burung walet global. Sahat menekankan pentingnya kerjasama lintas sektor untuk mewujudkan target tersebut.
Penutup
Ekspor olahan sarang burung walet tak hanya menjadi harapan untuk meningkatkan ekonomi desa, tetapi juga menjadi contoh nyata bagaimana inovasi lokal dapat mendunia. Dengan komitmen bersama, Indonesia siap menunjukkan kembali kekayaan alamnya kepada dunia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *