Paragraf Pembuka
Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia menyebut Presiden Soeharto sebagai tokoh penting dalam program transmigrasi, menjelang penghargaan pahlawan nasional dari Presiden Prabowo Subianto pada 10 November. Pernyataan ini disampaikan saat membuka Musda Partai Golkar Papua Selatan di Merauke, Jumat (7/11/2025).
Latar Belakang
Bahlil mengapresiasi peran Soeharto dalam pembangunan RI melalui program transmigrasi era Orde Baru. Menurutnya, inisiatif ini tidak hanya menyejahterakan masyarakat, tetapi juga memperkuat persatuan dan kebinekaan bangsa, terutama di Tanah Papua.
Fakta Penting
Sebagai salah satu program sentral pemerintahan Soeharto, transmigrasi menjadi instrumen strategis untuk menyebar warga dari pulau terpadat ke wilayah pedalaman. Di Papua, ini berkontribusi pada integrasi sosial dan ekonomi, meski kontroversi tetap melingkupi dampaknya.
Dampak
Pemberian gelar pahlawan nasional kepada Soeharto menjadi momen refleksi atas kontribusi program transmigrasi. Namun, pertanyaan tetap muncul: apakah penghargaan ini mencerminkan visi Soeharto untuk persatuan bangsa, atau justru membuka luka masa lalu?
Penutup
Dengan disampaikan di Papua, pernyataan Bahlil menambah dimensi politik pada diskusi seputar transmigrasi. Sementara pemberian gelar pahlawan nasional menandai pengakuan terhadap jasa Soeharto, dampak sosial program ini tetap menjadi bahan perdebatan yang menuntut pemahaman lebih mendalam.
