Langit Teheran Berubah Merah
Teheran, 15 Juni – Langit malam ibu kota Iran berubah merah membara seusai ledakan dahsyat disusul kobaran api di depot minyak Shahran. Peristiwa ini terjadi Minggu malam (15/6), mengejutkan warga sekitar dan menimbulkan kekacauan signifikan.
Latar Belakang
Depot minyak Shahran, yang menjadi salah satu infrastruktur penting untuk industri energi Iran, tiba-tiba dilalap api usai serangan yang diduga berasal dari Israel. Ledakan dahsyat tersebut dikabarkan terjadi karena serbuan udara yang menghancurkan fasilitas kunci tersebut. Sumber terpercaya di lapangan menyebutkan bahwa api telah menggulung area seluas beberapa hektar dalam waktu kurang dari satu jam.
Fakta Penting
– Peristiwa ini terjadi hanya beberapa hari setelah tegangan diplomatik antara Iran dan Israel mencapai puncak.
– Sejumlah saksi mata melaporkan bahwa ledakan pertama disusul dengan suara ribut yang keras, sebelum kobaran api meluber dengan cepat.
– Tim penanggap darurat dan pemadam kebakaran segera tiba di lokasi, namun upaya pemadaman terhambat karena intensitas api yang tinggi dan adanya ledakan kedua yang tidak terduga.
Dampak
Peristiwa ini tidak hanya merusak infrastruktur vital negara, tetapi juga menimbulkan dampak sosial yang signifikan. Warga sekitar depot minyak Shahran terpaksa mengungsi karena kabut asap dan suara ledakan yang menakutkan. Pemerintah Iran mengumumkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerusakan material diperkirakan mencapai angka yang fantastis.
Penutup
Api yang menggulung Teheran sekali lagi menunjukkan betapa rentan negara tersebut dalam menghadapi ancaman dari luar. Sementara Israel belum memberikan tanggapan resmi, dunia internasional menantikan langkah selanjutnya yang akan diambil oleh kedua belah pihak. Pertanyaan besar pun muncul: apakah peristiwa ini akan menjadi titik awal konflik yang lebih luas?