Berita Update Terbaru
Berita  

Andre Rosiade Aklamasi Menjadi Ketum IKM 2025-2030: Momentum Baru bagi Ikatan Keluarga Minang

Andre Rosiade Aklamasi Menjadi Ketum IKM 2025-2030: Momentum Baru bagi Ikatan Keluarga Minang
Andre Rosiade Aklamasi Menjadi Ketum IKM 2025-2030: Momentum Baru bagi Ikatan Keluarga Minang

Andre Rosiade Terpilih sebagai Ketum IKM dengan Aklamasi
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerindra, Andre Rosiade, sukses menjadi Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) periode 2025-2030. Pemilihan ini dilakukan secara aklamasi melalui Munas ke-1 IKM, yang berlangsung di Hotel Santika Premiere, Jakarta, pada Jumat (23/5/2025). Rosiade juga menjadi formatur tunggal dalam pemilihan Ketum DPP IKM tersebut.
Latar Belakang
Sebelum ditetapkan secara aklamasi, mekanisme pemilihan Ketum IKM telah mendapat persetujuan dari seluruh peserta Munas. Pimpinan sidang Munas ke-1 IKM, Arteria Dahlan, sempat bertanya kepada peserta apakah pemilihan Ketua Umum IKM dapat dilakukan tanpa melalui pemungutan suara. Dengan konsensus yang kuat, Rosiade pun terpilih sebagai Ketum tanpa perlu dilakukan voting.
Fakta Penting
Tempat dan Waktu: Acara Munas ke-1 IKM diselenggarakan di Hotel Santika Premiere, Jakarta, pada 23 Mei 2025.
Proses Pemilihan: Pemilihan Ketum IKM dilakukan secara aklamasi setelah mendapatkan persetujuan dari seluruh peserta.
Peran Rosiade: Sebagai Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerindra, Rosiade memiliki pengalaman dan komitmen yang kuat dalam bidang sosial dan kemanusiaan.
Dampak
Terpilihnya Andre Rosiade sebagai Ketum IKM 2025-2030 diharapkan mampu meningkatkan solidaritas dan kerjasama antar anggota IKM. Dengan latar belakang politik dan sosial yang kuat, Rosiade diyakini dapat membawa IKM menuju fase yang lebih baik.
Penutup
Dengan aklamasi yang meriah, Andre Rosiade resmi menjadi Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) periode 2025-2030. Kemenangan ini tidak hanya menjadi momen penting bagi IKM, tetapi juga menandai langkah baru dalam perjalanan organisasi ini. Apakah Rosiade mampu mewujudkan transformasi yang diharapkan? Hanya waktu yang akan memberikan jawaban.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *