
Real Madrid dan Ketergantungan pada Mbappe di Musim Kedua?
Kylian Mbappe memang tengah menjadi sorotan di musim keduanya bersama Real Madrid. Gelandang berkepala emas ini berhasil mencetak 22 gol dari 18 pertandingan Los Blancos di semua kompetisi, bahkan di tengah pekan ini, dia mencetak empat gol dalam kemenangan 4-3 atas Olympiakos di Liga Champions. Namun, ketajamannya tersebut juga memunculkan pertanyaan: apakah Madrid terlalu bergantung pada Mbappe?
Statistik Kunci: Mbappe dan Peranannya di Madrid
Mbappe sudah menyumbang lebih dari separuh dari total 40 gol yang dilahirkan oleh skuad Madrid musim ini. Dengan catatan 22 gol dari 18 pertandingan, dia menjadi andalan utama tim di lini serang. Namun, hanya dalam lima pertandingan saja Mbappe gagal mencetak gol, yang menunjukkan bahwa produktivitasnya terkadang menjadi beban bagi skuad asuhan Carlo Ancelotti.
Pandangan dari Sudut Strategi
Menurut analis sepakbola, ketergantungan pada seorang pemain bisa menjadi双刃剑. Sementara Mbappe menambahkan dimensi serangan yang luar biasa, kehilangan kontribusinya dalam beberapa pertandingan juga menunjukkan bahwa Madrid perlu membangun opsi serangan yang lebih beragam. Ancelotti mungkin perlu memperkuat peran pemain lain seperti Vinicius Jr. atau Rodrygo untuk mengurangi beban yang ada di pundak Mbappe.
Prediksi untuk Musim Ini dan Ke depannya
Jika Madrid bisa mempertahankan performa Mbappe dan menambahkan opsi serangan lain, mereka memiliki potensi untuk kembali bersaing di papan atas Liga Champions dan La Liga. Namun, jika ketergantungan pada Mbappe terus berlanjut, tim mungkin akan menghadapi tantangan lebih besar saat pemain tersebut tidak dalam kondisi terbaik.
Artikel ini menggunakan data statistik resmi dari klub dan liga, serta analisis dari para ahli sepakbola, untuk memberikan gambaran yang lebih lengkap tentang peran Mbappe di Real Madrid.











