
Paragraf Pembuka
Rafael Struick merasa puas dengan performa Timnas Indonesia U-23 yang berhasil menahan imbang Mali 2-2 dalam laga uji coba kedua di Stadion Pakansari, Bogor. Hasil ini memberikan keyakinan yang kuat pada Struick bahwa Garuda Muda memiliki peluang besar untuk meraih emas di SEA Games 2025.
Jalannya Pertandingan
Pertandingan dimulai dengan cepat ketika Mali membuka skor lewat Sekou Kone di menit ke-11. Namun, Indonesia berhasil menyamakan kedudukan melalui Mauro Zijlstra di akhir babak pertama. Setelah jeda, Rafael Struick menjadi pahlawan Garuda Muda dengan golnya di menit ke-52, yang membuat Indonesia berbalik memimpin. Sayangnya, Kone kembali mencetak gol di menit ke-72, sehingga laga berakhir dengan skor 2-2.
Statistik Kunci
Selama pertandingan, Indonesia mencatat beberapa peluang berbahaya dan berhasil menahan tekanan dari Mali. Struick juga memberikan pujian kepada skuatnya karena mampu beradaptasi dengan strategi lawan dan tetap solid di lini pertahanan.
Pandangan Pelatih
Struick menilai bahwa hasil imbang ini menjadi bukti bahwa Timnas Indonesia U-23 memiliki kualitas untuk bersaing di level internasional. “Kami telah menunjukkan ketangguhan dan konsistensi, yang merupakan modal penting untuk SEA Games 2025,” ujarnya.
Penutup
Dengan performa yang menjanjikan seperti ini, Indonesia U-23 memiliki peluang besar untuk meraih medali emas di SEA Games 2025. Para penggemar bola dapat menantikan perkembangan lebih lanjut dari skuat yang dibesut oleh Rafael Struick ini.



