Prabowo Minta Pemerintah Bersih dari ‘Orang Pintar’ yang Mengakali Masyarakat
Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa tidak boleh ada ‘orang pintar’ dalam pemerintahan yang merasa mampu mengakali masyarakat. Dalam acara Pemusnahan Barang Bukti Narkoba 214,84 Ton di Lapangan Bhayangkara, Jakarta, Rabu (29/10/2025), Prabowo menyebut bahwa orang tersebut juga bisa mengakali pemimpin politik. Menurutnya, mereka tidak layak berada di dalam pemerintahan.
Latar Belakang
Prabowo mengungkapkan pernyataannya tersebut dalam konteks perang melawan narkoba yang semakin intensif. Ia menekankan pentingnya integritas para pejabat pemerintah untuk memastikan bahwa upaya pemberantasan narkoba dapat berhasil.
Fakta Penting
– Acara pemusnahan narkoba tersebut menandai komitmen pemerintah dalam memberantas penyakit masyarakat ini.
– Prabowo menegaskan bahwa integritas adalah fondasi penting bagi setiap pejabat publik.
– Ia juga menyinggung bahwa ‘orang pintar’ yang mengakali masyarakat dan pemimpin politik harus dikeluarkan dari sistem pemerintahan.
Penutup
Pernyataan Prabowo tidak hanya menjadi perhatian publik, namun juga menjadi sorotan media internasional. Ini menunjukkan bahwa Indonesia terus berupaya memperkuat sistem pemerintahannya. Dengan tidak adanya ‘orang pintar’ yang merasa bisa mengakali rakyat, pemerintah diharapkan lebih transparan, akuntabel, dan ber integritas tinggi.
