
Peringatan TNI bagi Warga Natuna
Batalyon Komposit Gardapati (Yonkomposit/1GP) mengimbau warga Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, untuk tidak beraktivitas di luar ruangan pada 22-24 Oktober 2025. Imbauan ini dikeluarkan karena akan digelar latihan menembak menggunakan peluru daya letak tinggi di beberapa titik wilayah, yang dapat memberikan risiko pada masyarakat.
Latar Belakang Imbauan
Komandan Yonkomposit 1/GP, Letkol Infanteri Muchamad Ricky Prawiratama, menjelaskan bahwa latihan menembak akan dilangsungkan dari pukul 08.30 WIB hingga 16.00 WIB. Latihan ini mencakup beberapa desa dan kawasan strategis, seperti Desa Air Lengit, Desa Sebadai Ulu, Kelarik, Batubi, dan Teluk Buton.
Fakta Penting tentang Latihan Menembak
Peluru daya letak tinggi yang digunakan dalam latihan ini memiliki kapasitas tinggi untuk merusak properti dan bahkan membahayakan jiwa. Oleh karena itu, Yonkomposit/1GP memohon kerjasama warga dalam mematuhi imbauan ini untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan.
Dampak bagi Masyarakat
Imbauan ini diharapkan dapat mengurangi potensi kecelakaan atau kerusakan yang mungkin terjadi akibat latihan menembak. Warga diminta untuk tetap berada di rumah selama jadwal latihan dan menghindari daerah yang ditandai sebagai zona latihan.
Penutup
Latihan menembak yang akan dilakukan oleh Yonkomposit/1GP merupakan bagian dari upaya TNI untuk meningkatkan kesiapan dan daya tanggap pasukannya. Namun, kerjasama masyarakat tetap menjadi kunci utama untuk memastikan keamanan dan kenyamanan selama latihan berlangsung. Warga diminta untuk tidak merasa khawatir namun tetap waspada dan mematuhi instruksi yang diberikan.