
Jakarta memutuskan tak mengikuti kebijakan memasukkan anak-anak nakal ke barak militer . Jakarta menyatakan memiliki kebijakan sendiri.
“Jakarta adalah Jakarta. Jakarta tak akan meniru daerah lain,” kata Gubernur Jakarta, pramono anung , Sabtu (3/5/2025).
Saat itu Pramono tak memberikan penjelasan lebih lanjut soal kebijakan Pemprov Jakarta dalam menangani anak-anak nakal. Beberapa hari kemudian, Staf khusus (stafsus) Gubernur Jakarta bidang Komunikasi Publik, Cyril Raoul Hakim alias Chico Hakim, memberi penjelasan.