
Pengamen menusuk pria di Bogor, Pemkot siap tindak tegas
Wali Kota Bogor Dedie Rachim menanggapi kasus pengamen yang menganiaya dan menusuk seorang pria di kawasan Tegallega, Bogor Tengah. Dalam keterangan kepada detikcom, Sabtu (2/8/2025), Dedie menyatakan bahwa operasi pemberantasan premanisme akan digiatkan kembali di seluruh wilayah Kota Bogor.
Latar Belakang Kasus
Kasus ini bermula dari insiden di mana seorang pengamen menusuk pria yang diduga menegurinya karena menggelapkan sampah. Insiden tersebut mencuri perhatian publik dan menjadi sorotan media. Wali Kota Bogor, Dedie Rachim, mengaku prihatin atas kasus ini dan menegaskan bahwa pihaknya tidak akan toleran terhadap tindakan kekerasan apapun.
Fakta Penting
– Operasi pemberantasan premanisme akan digiatkan kembali di seluruh wilayah Kota Bogor.
– Wali Kota Dedie Rachim menjanjikan tindakan tegas untuk mencegah terjadinya insiden serupa di masa depan.
– Insiden ini menunjukkan urgensi upaya penguatan keamanan dan penegakan hukum di Bogor.
Dampak dan Harapan
Kasus ini tidak hanya menjadi perhatian masyarakat lokal, tetapi juga menarik perhatian nasional. Wali Kota Dedie Rachim berharap bahwa dengan peningkatan razia, Kota Bogor dapat lebih aman dan tertib. Pihak kepolisian juga diminta untuk lebih proaktif dalam memantau kegiatan yang mencurigakan.
Penutup
Insiden pengamen menusuk pria di Tegallega menjadi momentum penting bagi Pemkot Bogor untuk meneguhkan komitmen dalam memberikan rasa aman kepada warganya. Dengan upaya yang lebih giat, diharapkan Kota Bogor dapat terbebas dari premanisme dan tindakan kekerasan.