Tragedi Menyedihkan di Medan
Nenek Amima Agama (72) menjadi korban tangan dingin tukang servis CCTV langganan, RL alias Iwan (41). Peristiwa ini terjadi di rumah korban di Kota Medan, Sumatera Utara. Yang lebih mengejutkan, pelaku diduga sempat berpamitan pulang ke suami korban yang telah pikun sebelum melarikan diri.
Kronologi Mengerikan
Seperti dilansir detikSumut, Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Bayu Putro Wijayanto mengungkapkan bahwa “Sempat pamit” adalah ucapan terakhir pelaku kepada suami korban sebelum melakukan aksinya. Polisi telah melakukan olah TKP dan memastikan motif pembunuhan akhir akan diungkapkan dalam penyidikan lanjut.
Dampak Sosial yang Besar
Kasus ini mengguncang masyarakat Medan, khususnya di kalangan lansia dan keluarga yang memiliki karyawan pribadi. Keraguan dan ketakutan masyarakat terhadap oknum tidak bertanggung jawab semakin meningkat. Polisi menegaskan akan menambahkan personel dan memperketat pengawasan untuk mencegah terulangnya kasus serupa.
Penutup
Tragedi ini menjadi pengingat penting tentang pentingnya kehati-hatian dalam memilih karyawan atau jasa pribadi. Dampak sosialnya tidak hanya pada korban, tetapi juga pada masyarakat luas yang merasa terancam. Hingga kini, kasus ini terus menjadi perhatian publik dan harapan untuk pengembalian keadilan.
