Latar Belakang
Mencuat kabar bahwa Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), akan menjadi Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Menanggapi isu ini, Kaesang Pangarep, yang baru saja kembali terpilih sebagai Ketua Umum (Ketum) PSI, memberikan respon yang tidak lugas.
Inti Berita
Kaesang回避了关于Jokowi becoming a PSI advisor的说法，他表示所有事情将在 Directorate Board (DPP) dan tim formatur terbentuk lebih jelas. “Semua akan lebih jelas ketika pembentukan DPP dengan tim formatur yang membantu saya untuk membentuk semua struktur,” ujar Kaesang usai Kongres I PSI, di Edutorium UMS, Solo, Minggu (20/7/2025).
Dampak
Kesikapan Kaesang dalam menanggapi isu ini mungkin akan mempengaruhi dinamika internal PSI. Pasalnya, pengangkatan Jokowi sebagai Dewan Pembina dapat menimbulkan kontroversi, terutama mengingat posisi politik mantan gubernur DKI tersebut. Masyarakat pun menanti jawaban lebih jelas dari pihak PSI terkait isu ini.
Penutup
Dengan respon yang tidak tegas dari Kaesang, masyarakat dan media masih harus menunggu kejelasan mengenai peran Jokowi dalam PSI. Ini menjadi titik perhatian penting bagi pengembangan partai dan dinamika politik Indonesia ke depannya.
