Latar Belakang
Sejumlah aktivis dan influencer mengirimkan 17+8 tuntutan rakyat ke DPR, yang terdiri dari 17 tuntutan jangka pendek dan 8 tuntutan jangka panjang. Ini adalah upaya kolektif untuk mendorong parlemen memberikan respon konkret terhadap aspirasi masyarakat.
Fakta Penting
Kolektif 17+8 Indonesia Berbenah, yang terdiri dari tokoh seperti Abigail Limuria dan Andhyta F. Utami, menyerahkan tuntutan di gerbang Pancasila Senayan pada Kamis (4/9). Tuntutan ini diterima oleh Wakil Ketua Komisi VI DPR, Andre Rosiade, dan anggota Komisi VI, Rieke Diah Pitaloka, yang juga menandatangani surat serah terima.
Dampak
Penyerahan tuntutan ini menandai langkah nyata masyarakat sipil dalam mengawal jawaban DPR terhadap aspirasi publik. Namun, pertanyaan tetap muncul: seberapa cepat dan efektif parlemen akan menangani 17+8 tuntutan tersebut?
