Puluhan Warga Selamat dari Banjir di Tapanuli Tengah
Sekitar 50 warga Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara (Sumut), sempat terjebak di hutan karena banjir. Namun, puluhan warga itu berhasil selamat setelah melakukan evakuasi mandiri, tanpa bantuan dari BPBD dan Basarnas.
Rosmawati Zebuah: Evakuasi Dilakukan Sendiri
Rosmawati Zebuah (30), seorang keluarga dari warga yang terjebak, mengatakan bahwa evakuasi tidak mendapat bantuan dari instansi terkait. “Sudah (evakuasi), nggak ada (dibantu Basarnas atau BPBD),” ujar Rosmawati, seperti dilansir detikSumut, Rabu (3/12/2025).
Fakta Penting Evakuasi Mandiri
Banjir yang melanda Kabupaten Tapanuli Tengah memaksa warga untuk mencari tempat aman di hutan. Tanpa bantuan dari pihak berwenang, mereka harus mengandalkan diri sendiri untuk keluar dari situasi darurat tersebut.
Dampak Sosial dan Pertanyaan untuk Pemerintah
Kejadian ini menimbulkan pertanyaan tentang kesiapan pemerintah daerah dalam menangani bencana. Apakah sistem evakuasi dan koordinasi antar instansi sudah berjalan dengan baik? Warga dan LSM menuntut jawaban atas ketidakmampuan BPBD dan Basarnas dalam memberikan bantuan yang seharusnya.
Penutup
Evakuasi mandiri yang dilakukan oleh 50 warga menjadi cerminan ketidakmampuan sistem bencana yang ada. Kebutuhan akan perbaikan sistem dan kordinasi yang lebih baik menjadi penting untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
