Latar Belakang
Jakarta – Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno meresmikan Festival Cilandak Berbudaya sebagai bagian dari perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Jakarta ke-498. Acara ini tidak hanya menjadi ajang untuk memeriahkan momen sejarah kota, tetapi juga menjadi wadah untuk memajukan budaya Betawi dan ekonomi kreatif masyarakat setempat.
Fakta Penting
Festival Cilandak Berbudaya menampilkan berbagai atraksi budaya yang kaya akan nilai sejarah dan kearifan lokal. Dari dodol, camilan tradisional khas Betawi, hingga tarian Betawi yang menawan, acara ini memberikan pengalaman budaya yang autentik kepada para pengunjung. Selain itu, festival ini juga menjadi platform untuk mempromosikan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) khas Cilandak, sehingga turut mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.
Dampak
Melalui Festival Cilandak Berbudaya, Pemerintah DKI Jakarta menunjukkan komitmen dalam melestarikan budaya Betawi sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Acara ini juga menjadi sarana silaturahmi antar generasi, menghubungkan tradisi lama dengan inovasi baru. Dengan suksesnya perayaan HUT Jakarta ke-498, diharapkan masyarakat lebih bangga terhadap warisan budaya kota ini.
Penutup
Festival Cilandak Berbudaya bukan hanya acara tahunan, tetapi juga simbol kekayaan budaya dan solidaritas masyarakat Jakarta. Dengan dukungan pemerintah dan masyarakat, perayaan HUT Jakarta ke-498 menjadi momentum untuk terus memajukan Budaya Betawi di tengah perkembangan zaman.